Info Malang Raya – Dedik Setiawan, seorang pemain sepak bola berusia 29 tahun, telah berhasil mencuri perhatian para penggemar sepak bola Indonesia.
Ia mencatatkan namanya dengan gol tunggal yang membawa Arema FC meraih kemenangan atas Persikabo 1973 dalam pertandingan pekan ke-10 Liga 1 2023/2024, yang berlangsung pada Senin, 28 Agustus 2023.
Kemenangan tersebut memberikan tiga poin pertama bagi Singo Edan di musim ini, setelah sebelumnya mengalami tiga hasil seri dan enam kekalahan dalam pertandingan sebelumnya.
Gol yang dicetak oleh Dedik Setiawan dalam pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta tersebut juga menjadi gol perdana bagi pemain berbakat ini di musim ini.
- Ringkasan Tentang Dedik Setiawan
- Profil dan Biodata Dedik Setiawan
- Kontrak Profesional
- Tawaran Bermain di Luar Negeri
- Karier Timnas Merah Putih Indonesia
- FAQs
- Apa itu Liga 1 dalam sepak bola Indonesia?
- Bagaimana perjalanan karir Dedik Setiawan sejak bergabung dengan Arema FC?
- Berapa jumlah caps (penampilan) Dedik di Timnas Indonesia?
- Bagaimana Dedik memulai karir sepak bolanya?
- Apakah Dedik pernah menerima tawaran dari klub sepak bola di luar negeri?
- Berapa jumlah gol yang berhasil Dedik Setiawan cetak dalam musim perdananya bersama Arema Cronus (Arema FC)?
Ringkasan Tentang Dedik Setiawan
Informasi | Detail |
---|---|
Nama | Dedik Setiawan |
Usia | 29 tahun |
Kelahiran | Malang, Jawa Timur |
Tanggal Lahir | 27 Juni 1994 |
Orang Tua | Ridwan dan Maslikhah |
Debut Karir | Bergabung dengan SSB Sinar Mas di Kota Malang (usia 16 tahun) |
Perjalanan Klub Karir | Persekam Metro FC, Arema Cronus (Arema FC), Singo Edan |
Trofi yang Dipersembahkan | Tiga trofi Piala Presiden pada musim 2017, 2019, dan 2022 |
Tawaran dari Luar Negeri | Tertarik oleh klub dari Thailand dan Malaysia |
Perjalanan di Timnas Indonesia | Debut pada 11 September 2018, 15 caps di Timnas Indonesia |
Profil dan Biodata Dedik Setiawan
Profil dan biodata Dedik Setiawan mengungkapkan bahwa ia lahir di Malang, Jawa Timur, pada tanggal 27 Juni 1994, dan merupakan anak bungsu dari dua bersaudara. Orang tuanya adalah Ridwan dan Maslikhah.
Perjalanan karir Dedik Setiawan di dunia sepak bola dimulai ketika ia bergabung dengan SSB Sinar Mas di Kota Malang saat berusia 16 tahun.
Setelah itu, ia bermain untuk tim Liga 3 asal Malang, Persekam Metro FC, di mana bakat sepak bolanya mulai tercium. Dedik Setiawan bahkan mencapai skuad PON Jatim setelah menjadi bagian dari tim Porprov Kabupaten Malang.
Kontrak Profesional
Dedik kemudian menandatangani kontrak profesional dengan Arema Cronus (nama sebelumnya Arema FC) pada musim 2016-2017. Selama perjalanannya di klub berjuluk Singo Edan, Dedik mengalami pasang surut dalam karirnya.
Debutnya bersama Arema Cronus terjadi dalam pertandingan melawan Bhayangkara FC yang berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi timnya.
Meskipun musim pertamanya di Arema Cronus hanya menghasilkan enam gol dari 28 pertandingan, Dedik terus berusaha keras untuk memperbaiki performanya.
Tawaran Bermain di Luar Negeri
Prestasi Dedik Setiawan di dunia sepak bola tidak hanya mengundang perhatian di Indonesia, tetapi juga di Thailand dan Malaysia, yang tertarik dengan kemampuannya dalam mengolah bola.
Meskipun ada tawaran dari luar negeri, Dedik Setiawan memilih untuk tetap setia pada klubnya, Arema FC. Keputusannya ini terbukti cerdas, karena selama beberapa musim, ia berhasil membantu timnya meraih tiga trofi Piala Presiden pada tahun 2017, 2019, dan 2022.
Selama perjalanannya di Liga 1, Dedik Setiawan juga mengalami masa-masa sulit. Ia pernah satu tahun tanpa mencetak gol dalam kompetisi ini.
Namun, kesabaran Dedik membayar hasilnya, ketika ia mencetak gol penyelamat bagi Arema FC dalam pertandingan melawan Barito Putera pada musim 2022-2023.
Gol tersebut terjadi pada menit ke-83 setelah Dedik turun ke lapangan pada menit ke-70. Dedik Setiawan tetap percaya pada dirinya dan terus berjuang untuk timnya.
Karier Timnas Merah Putih Indonesia
Dalam perjalanan kariernya di Timnas Indonesia, Dedik Setiawan membuat debutnya pada tanggal 11 September 2018 dalam pertandingan melawan Mauritius.
Meskipun hanya bermain selama dua menit dalam debutnya, Dedik telah mengumpulkan 15 caps di Timnas Indonesia sejak saat itu.
Ia juga menjadi bagian dari skuad Garuda dalam beberapa laga internasional, termasuk FIFA Matchday dan Piala AFF 2020.
Selain bermain di Liga 1, Dedik juga pernah menjadi sorotan saat pertandingan Timnas Indonesia melawan Timor Leste di Stadion Wayan Dipta, Bali.
Meskipun dalam permainan itu beberapa kali gagal memanfaatkan peluang, pelatih Shin Tae-yong tetap mendukung Dedik.
Ia berpendapat bahwa evaluasi tidak hanya terbatas pada Dedik, tetapi juga harus mencakup seluruh pemain Timnas Indonesia.
Dedik Setiawan adalah bukti bahwa kesabaran dan kerja keras dapat mengatasi segala hambatan dalam perjalanan karier sepak bola.
FAQs
Apa itu Liga 1 dalam sepak bola Indonesia?
Liga 1 adalah kompetisi sepak bola profesional tertinggi di Indonesia.
Bagaimana perjalanan karir Dedik Setiawan sejak bergabung dengan Arema FC?
Dedik Setiawan bergabung dengan Arema FC pada musim 2016-2017. Ia mengalami pasang surut dalam penampilannya, tetapi berhasil membantu tim meraih tiga trofi Piala Presiden pada musim 2017, 2019, dan 2022.
Berapa jumlah caps (penampilan) Dedik di Timnas Indonesia?
Dedik Setiawan telah mengumpulkan 15 caps (penampilan) di Timnas Indonesia sejak debutnya pada tanggal 11 September 2018.
Bagaimana Dedik memulai karir sepak bolanya?
Dedik Setiawan memulai karir sepak bolanya dengan bergabung di salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) di Kota Malang, SSB Sinar Mas, ketika ia berusia 16 tahun.
Dari situ, ia melanjutkan perjalanan karirnya dengan bermain untuk klub Liga 3, Persekam Metro FC.
Apakah Dedik pernah menerima tawaran dari klub sepak bola di luar negeri?
Iya, Dedik pernah mendapat tawaran dari klub sepak bola di Thailand dan Malaysia. Meskipun ada minat dari luar negeri, Dedik memilih untuk tetap setia pada Arema FC di Indonesia.
Berapa jumlah gol yang berhasil Dedik Setiawan cetak dalam musim perdananya bersama Arema Cronus (Arema FC)?
Dalam musim perdananya bersama Arema Cronus (Arema FC), Dedik Setiawan hanya mampu mencetak enam gol dari 28 pertandingan.***
Eksplorasi konten lain dari Info Malang Raya
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.