www.infomalangraya.co.id – Tidak sedikit angka pengangguran di Malang Raya yang tercatat Badan Pusat Statistik (BPS) sepanjang tahun 2022. Ada 10.673 lulusan perguruan tinggi dari jenjang diploma maupun sarjana yang menganggur. Angka tersebut berasal dari Kota Malang sejumlah 8.500 orang dan Kabupaten Malang sejumlah 2.173 orang.
Di Kota Malang, sepanjang tahun 2022 terdapat 34.000 pengangguran dan 452.000 orang masuk angkatan kerja. Selain 8.500 lulusan perguruan tinggi yang menganggur, tingkat pengangguran terbuka lainnya berasal dari lulusan SMA/SMK dengan jumlah 13.940 orang.
Di Kabupaten Malang, sepanjang tahun 2022 terdapat 97.319 pengangguran dan 1.481.324 orang masuk angkatan kerja. Selain 2.173 lulusan perguruan tinggi yang menganggur, tingkat pengangguran terbuka lainnya berasal dari lulusan SMA/SMK dengan jumlah 21.949 orang.
Sedangkan di Kota Batu, sepanjang tahun 2022 terdapat 10.175 pengangguran dan 120.771 orang masuk angkatan kerja. Tingkat pengangguran terbuka berasal dari lulusan SMA/SMK dengan jumlah 1.294 orang dan tidak ada pengangguran lulusan perguruan tinggi.
Berikut secara umum ulasan mengenai pengangguran, penyebab dan tips untuk mengatasi pengangguran, silahkan dibaca.
- Pengangguran di Malang Raya – Mengapa Banyak Pengangguran?
- Pengangguran di Malang Raya – Lalu, untuk Wilayah Tingkat Kota Bagaimana Solusi untuk Mengurangi Pengangguran?
- Pengangguran di malang Raya – Skill yang Dibutuhkan untuk Mengurangi Pengangguran?
- Pengangguran di Malang Raya – Kesimpulan untuk Masalah Pengangguran
Pengangguran di Malang Raya – Mengapa Banyak Pengangguran?
Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan tingginya angka pengangguran, antara lain:
Pertumbuhan Ekonomi yang Lambat:
Jika perekonomian suatu negara tidak tumbuh dengan cepat, maka perusahaan-perusahaan tidak akan membuka banyak lowongan pekerjaan baru. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan bagi orang-orang yang mencari pekerjaan.
Ketidakcocokan Keterampilan:
Ketika ada kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki oleh para pengangguran dan keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan, maka akan terjadi kesulitan dalam mencari pekerjaan. Contohnya, ketika banyak perusahaan membutuhkan keterampilan dalam bidang teknologi, sedangkan banyak pengangguran tidak memiliki keterampilan tersebut.
Perubahan Struktural di Pasar Kerja:
Perubahan struktural seperti perkembangan teknologi, globalisasi, dan deregulasi dapat mempengaruhi permintaan dan penawaran pekerjaan di suatu negara. Perubahan tersebut dapat menyebabkan pekerjaan tertentu menjadi tidak diperlukan lagi, sedangkan pekerjaan yang baru muncul membutuhkan keterampilan yang berbeda.
Kurangnya Investasi:
Jika tidak ada investasi yang dilakukan oleh pemerintah maupun sektor swasta, maka akan sulit bagi ekonomi untuk tumbuh dan menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
Pertumbuhan Penduduk:
Jumlah penduduk yang terus bertambah dapat menyebabkan peningkatan jumlah pengangguran karena jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia tidak dapat mengimbangi jumlah tenaga kerja yang tersedia.
Pandemi Covid-19:
Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak perusahaan mengurangi produksi dan mengalami kerugian yang menyebabkan pengurangan tenaga kerja dan bahkan tutupnya beberapa perusahaan, sehingga menyebabkan kenaikan tingkat pengangguran secara signifikan.
Terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan tingginya angka pengangguran dan faktor-faktor tersebut bisa berbeda-beda tergantung pada situasi dan kondisi suatu negara atau wilayah.
Pengangguran di Malang Raya – Lalu, untuk Wilayah Tingkat Kota Bagaimana Solusi untuk Mengurangi Pengangguran?
Solusi untuk pengangguran di tingkat kota dapat bervariasi, tergantung pada situasi dan kondisi di kota tersebut. Beberapa solusi yang dapat dilakukan adalah:
Meningkatkan Investasi:
Pemerintah kota dapat menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk menarik perusahaan dan investasi ke kota tersebut. Hal ini dapat meningkatkan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia di kota.
Pelatihan Keterampilan:
Pemerintah kota dapat memberikan pelatihan keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di kota tersebut. Dengan meningkatkan keterampilan tenaga kerja, maka para pengangguran dapat lebih mudah menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan yang dimiliki.
Peningkatan Pendidikan:
Pemerintah kota dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan bagi warga kota. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterampilan dan kompetensi para pengangguran.
Pengembangan Industri dan Pariwisata:
Pemerintah kota dapat membangun dan mengembangkan industri atau sektor pariwisata yang potensial. Hal ini dapat meningkatkan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia di kota.
Pengembangan Ekonomi Kreatif:
Pemerintah kota dapat mengembangkan sektor ekonomi kreatif seperti seni, musik, desain, dan teknologi. Hal ini dapat membuka lapangan pekerjaan bagi orang-orang dengan keterampilan kreatif.
Kemitraan dengan Perusahaan:
Pemerintah kota dapat bermitra dengan perusahaan-perusahaan di kota tersebut untuk menciptakan program kerja sama yang dapat membantu menciptakan lapangan pekerjaan baru.
Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah:
Pemerintah kota dapat membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah dengan memberikan akses ke modal dan pelatihan keterampilan yang dibutuhkan. Hal ini dapat membantu menciptakan lapangan pekerjaan baru dan mengurangi tingkat pengangguran di kota.
Pengangguran di malang Raya – Skill yang Dibutuhkan untuk Mengurangi Pengangguran?
Dalam mengatasi masalah pengangguran di tingkat kota, dibutuhkan kerja sama dan keterlibatan dari berbagai pihak seperti pemerintah, perusahaan, dan masyarakat.
Untuk mengurangi pengangguran, dibutuhkan keterampilan yang dibutuhkan oleh pasar kerja. Berikut adalah beberapa skill yang dibutuhkan untuk mengurangi pengangguran.
Keterampilan Teknologi:
Dalam era digital seperti sekarang ini, keterampilan teknologi sangat diperlukan oleh perusahaan-perusahaan. Skill ini meliputi kemampuan penggunaan komputer, internet, media sosial, serta penggunaan software dan aplikasi khusus dalam pekerjaan.
Keterampilan Komunikasi:
Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting dalam setiap pekerjaan. Kemampuan berbicara dengan jelas dan persuasif, menulis dengan baik, serta mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak menjadi kebutuhan yang penting.
Keterampilan Manajemen Waktu:
Keterampilan manajemen waktu yang baik memungkinkan seseorang untuk mengatur jadwal kerja dengan efektif dan efisien. Ini meliputi kemampuan untuk memprioritaskan tugas dan menghindari tugas yang tidak produktif.
Keterampilan Kreatifitas:
Kemampuan untuk berpikir kreatif dan solutif sangat penting dalam dunia kerja. Hal ini memungkinkan seseorang untuk mencari solusi kreatif dalam menghadapi masalah.
Keterampilan Kepemimpinan:
Keterampilan kepemimpinan sangat penting bagi para profesional yang ingin maju ke level manajerial. Ini termasuk kemampuan memimpin, mengorganisir, dan mengelola tim dengan baik.
Keterampilan Bahasa:
Bahasa merupakan keterampilan yang penting, terutama jika Anda berencana untuk bekerja di lingkungan internasional. Kemampuan berbicara dan menulis dengan baik dalam bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya menjadi kebutuhan yang penting.
Keterampilan Pemasaran:
Jika Anda bekerja di bidang pemasaran, keterampilan pemasaran menjadi penting. Ini termasuk kemampuan untuk merancang kampanye pemasaran yang efektif, mengelola media sosial, dan memahami perilaku konsumen.
Keterampilan Analitis:
Keterampilan analitis memungkinkan seseorang untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mempresentasikan data dalam bentuk yang mudah dipahami. Ini sangat penting dalam bidang bisnis, keuangan, dan teknologi.
Keterampilan Kerja Tim:
Kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain menjadi penting dalam lingkungan kerja. Ini termasuk kemampuan untuk bekerja sama dalam tim, mengelola konflik, serta memberikan dan menerima umpan balik dari rekan kerja.
Dalam rangka mengurangi pengangguran, seseorang perlu terus meningkatkan keterampilan dan mengikuti perkembangan terbaru dalam dunia kerja. Hal ini dapat dilakukan melalui pelatihan, pendidikan lanjutan, dan pengalaman kerja.
Pengangguran di Malang Raya – Kesimpulan untuk Masalah Pengangguran
Kesimpulan untuk masalah pengangguran di malang raya atau di daerah lain adalah bahwa penyebab tingginya tingkat pengangguran sangat kompleks dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti pertumbuhan ekonomi yang lambat, perubahan teknologi, perubahan struktural, kurangnya keterampilan dan pendidikan, ketidakstabilan politik dan ekonomi, serta pertumbuhan populasi.
Untuk mengatasi masalah pengangguran, diperlukan strategi yang komprehensif yang mencakup kebijakan untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan keterampilan dan pendidikan, serta menciptakan lapangan pekerjaan yang baru. Selain itu, diperlukan kerja sama antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mengatasi masalah pengangguran secara efektif.
Demikian tulisan mengenai pengangguran di malang raya selama Tahun 2022, semoga bermanfaat.***
Eksplorasi konten lain dari Info Malang Raya
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
1 Komentar